Showing posts with label Audio. Show all posts
Showing posts with label Audio. Show all posts

07 June 2017

Pelajari Instalasi Audio Mobil Berikut Ini Untuk Menghasilkan Sistem Audio Berkualitas Tinggi

 
Instalasi Audio Mobil—Sistem audio yang sangat baik memang memberikan kenyamanan tersendiri ketika mendengarkan musik saat berada di dalam kabin mobil. Oleh sebab itu, tidaklah mengherankan jika ada sebagian orang yang rela merogoh kocek lebih dalam, hanya untuk memasang sistem audio berkualitas pada mobil miliknya.

Untuk menghasilkan sebuah sistem audio mobil yang sangat bagus tidak hanya diperlukan komponen-komponen audio yang bagus saja, akan tetapi juga dibutuhkan sebuah sistem instalasi audio mobil yang tak kalah bagusnya.

Sistem instalasi sangatlah penting karena akan menjadi hal yang percuma jika komponen yang digunakan sudah bagus akan tetapi sistem instalasinya masih acak-acakan sehingga hasilnya tidak maksimal atau bahkan sama saja dengan sistem audio semula. Lantas bagaimana sebenarnya sistem instalasi yang baik tersebut? Simaklah panduannya berikut ini.

Sistem Intalasi Kabel Audio


Dalam sebuah sistem audio mobil, sistem instalasi kabel audio yang baik dan benar mutlak diperlukan. Pemasangan kabel yang sembarangan serta tidak sesuai dengan ukurannya bisa menyebabkan storing.

Oleh sebab itu sebaiknya gunakanlah kabel yang sesuai dengan peruntukannya dan juga sesuai dengan ukurannya. Jika ukuran kabel terlalu kecil, maka kemungkinan kabel terbakar dan konsleting sangat tinggi karena kabel tidak bisa menahan arus yang mengalir didalamnya. Sedangkan jika kabel terlalu besar, maka tahanan atau resistansi kabel menjadi terlalu tinggi sehingga arus tidak mengalir dengan sempurna, akibatnya timbul storing.

Untuk ukuran kabel sendiri, biasanya untuk ukuran kabel subwoofer adalah 12 AWG sedangkan untuk speaker adalah 18 AWG. Sedangkan khusus untuk instalasi kabel RCA maka usahakan kabel tidak berdekatan dengan kabel power yang tersambung ke ACCU dan juga kabel-kabel kelistrikan yang utama. Usahakan instalasi kabel selalu rapi untuk menghindari terjadinya konsleting.

Instalasi Speaker Mobil

Selain instalasi kabel pemasangan speaker juga haruslah tepat agar suara yang dihasilkan maksimal dan bisa terdengar di seluruh area kabin mobil. Jika speaker dipasang di pintu mobil, maka gunakanlah dudukan karet supaya speaker tetap berada ditempatnya sehingga speaker tidak jatuh baik saat pintu dibuka ataupun saat ditutup.



Jenis speaker yang bermacam-macam pun mempengaruhi sistem instalasinya. Untuk speaker dengan jenis 2 way misalnya, tweeter biasa berada di bagian dashboard kiri dan kanan sedangkan terminal crossover pasive diletakan dibawah jok dan berfungsi untuk pembagi jalur ke amplifier.
Untuk speaker 3 way yang terdiri dari midrange 4 inch, tweeter dan juga midbass 6 inch biasanya menggunakan tambahan dudukan yang terbuat dari fiber glass sehingga speaker tetap staging .

Instalasi Amplifier


Pemasangan amplifier haruslah disesuaikan dengan kebutuhan daya speaker itu sendiri karena amplifier berfungsi untuk menambahkan daya yang didapat dari head unit mobil. Ada beberapa macam amplifier diantaranya adalah amplifier 4 kanal kelas AB atau monoblok, amplifier 5 kanal dan lain sebagainya. Masing-masng jenis amplifier memiliki fungsi dan kelebihannya tersendiri, maka sesuaikan dengan speaker yang digunakan. Jika salah menggunakan amplifier maka hasilnya pun tidak akan pernah maksimal.

Instalasi Peredam Kendaraan

Terakhir adalah peradam suara. Peredam dibutuhkan untuk menghilangkan suara-suara yang berasal dari luar mobil yang dapat mengganggu suara yang muncul dari sistem audio mobil. Selain itu, peredam juga berguna untuk meredam hentakan dari subwoofer yang dapat menggetarkan bodi mobil. Peredam harus dipasang pada bagian lantai, interior dan juga pintu mobil.

Nah itulah instalasi audio mobil harus diperhatikan untuk menciptakan sistem atau tatanan audio yang berkualitas karena percuma saja jika komponen audionya sudah gahar akan tetapi sistem instalasinya acak-acakan, maka hasilnya pun akan acak-acakan pula. 

04 June 2017

Cara Pasang Audio Mobil Dengan Mudah dan Dapat Dilakukan Sendiri di Rumah

 
Cara Pasang Audio Mobil—Sebuah sistem audio yang memiliki kualitas baik memang menjadi sebuah hiburan tersendiri bagi anda ketika anda sedang berada di dalam kabin mobil. Oleh sebab itu tidaklah mengherankan jika banyak pemilik mobil yang rela merogoh kocek lebih dalam hanya untuk membuat sistem audio mobil yang berkualitas pada mobil kesayangannya.



Sebetulnya memasang audio mobil tidaklah terlalu sulit. Jika anda memang kebetulan memiliki waktu senggang anda bisa memasang sistem audio mobil  tersebut sendiri di garasi rumah anda. Dengan memasang sistem audio sendiri tentu akan lebih hemat karena anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk ongkos pasang. Anda hanya akan mengeluarkan biaya untuk membeli berbagai macam komponen audio yang dibutuhkan saja seperti stereo baru, amplifier, speaker dan head.

Dengan memasang sistem audio sendiri, anda juga bisa bereksperimen sendiri untuk menciptakan kualitas audio yang anda inginkan. Nah, oleh sebab itu bagi anda yang belum paham cara pasang audio mobil sendiri, anda bisa menyimak beberapa tips berikut ini.

Cara Pasang Amplifier

Pertama anda harus menentukan letak amplifier terlebih dahulu apakah berada di bawah kursi ataukah berada di bagasi. Ada baiknya memang amplifier diletakan di bawah kursi untuk menghemat penggunaan kabel. Selanjutnya hubungkan kabel plus dari amplifier ke accu dan  kabel ground ke bodi mobil, jangan lupa baut dengan sangat rigid. Agar terhindar dari karat sebaiknya amplas dahulu bagian bodi mobil.


Selanjutnya hubungkan kabel RCA pre out yang berasal dari head ke amplifier. Tarik kabel tersebut dan selipkan di bawah karpet mobil. Jangan sampai kabel RCA berdekatan dengan kabel positif tadi untuk mencegah storing. Jangan lupa juga untuk menghubungkan kabel remote head unit dengan amplifier. Fungsinya adalah untuk mematikan head unit ketika posisi off sehingga amplifier juga otomatis akan off.

Cara Pasang Speaker

Cara pasang speaker lebih mudah dibandingkan memasang amplifier. Jika menggunakan speaker split maka tentukan dahulu tempat untuk meletakan pasif crossover. Idealnya letaknya berada di bawah jok mobil agar mudah untuk memasang kabel speaker.

Selanjutnya hubungkan kabel midrange pada crossover kabel tweeter dan kabel input harus dikoneksikan dengan amplifier. Selipkan semua kabel di bawah jok agar tetap rapi. Anda juga bisa menggunakan insulox agar kabel tetap rapi.



Jika sudah, anda hanya tinggal mengoneksikan kabel speaker dengan amplifier yang ada pada jalur terminal front amplifier. Untuk memasang subwoofer, anda hanya tinggal menghubungkan kabel subwoofer dengan amplifier pada bagian terminal rear amplifier.
Sebaiknya letakan subwoofer pada bagasi mobil jika menggunakan subwoofer komponen, akan tetapi jika menggunakan subwoofer aktive slim sebaiknya letakan di bawah jok pengemudi untuk menciptakan nada rendah yang berada di depan pendengar.

Cara Memasang Head Unit

Terakhir adalah memasang head unit. Caranya cukup buka frame dashboard, lepaskan head unit dengan obeng dan cabut soket head unit dari tempatnya semula. Selanjutnya hubungkan kabel front speaker yang berwarna putih serta putih strip hitam dengan crossover pasif. Kemudian cukup hubungkan kabel kuning ke accu, merah ke acc, biru ke remote amplifier, dan kabel hitam ke bagian kutub negatif.


Anda selanjutnya tinggal menghubungkan kabel RCA Front dan Rear pada head unit untuk mengkoneksikannya dengan amplifier. Jika sudah selesai semua, agar susunan kabel lebih rapi, anda bisa membungkus semua kabel tersebut dengan solatif hitam ataupun menggunakan plastic tail dan menjepitnya dengan insulox.

Nah itulah cara pasang audio mobil yang bisa anda praktekan sendiri di garasi rumah anda. semoga membantu. 

16 April 2017

Cara Memperbaiki Audio Mobil Mati Total dan Protec

 
cara servis audio mobil mati total dan proteck

SOLDIRADEM BLOG -  Pagi hari ketika saya mulai beraktifitas seperti biasa, tiba-tiba datang seseorang membawa audio mobil merek a/d/s tipe A-390-4, 4 channel mosfet power amplifier. Keluhan audio mobil tersebut mati total. Kata si pemilik audio mobil tersebut, ketika audio sedang digunakan tiba-tiba bau komponen yang terbakar lalu mati total. Kemudian saya mulai memeriksa audio mobil a/d/s (analog digital system) tersebut dengan membuka casing bagian bawah. Ketika saya mengamati demua komponen ada yang terbakar ppada blog amplifier. Lalu saya pun mencoba menyalakan audio menggunakan power suplay 12V. Tidak lama kemudian tercium bau komponen terbakar dari area inverter. Ternyata setelah saya raba menggunakan tangan, ketemu IC TL494CN  dengan keadaan panas. Kemudian IC tersebut saya ganti.

Langkah Penyelidikan Audio Mobil Mati Total
Ketika anda ingin memperbaiki audio mobil mati total pertama yang anda tempuh ialah mencopot beban inverter. Putuskan semua yang terhubung dari out inverter. Kemudian setelah mencopot semua beban, hubungkan inverter dengan power suplay 12volt. Sekarang coba tes menggunakan tester DC Volt. Apakah ada tegangan? Jika ada tegangan kemungkinan kerusakan terjadi pada bagian power amplifier ada yang short misalnya transistor final di salah satu chanel. Tapi jika tidak ada output inverter kemungkinan inverter memang mati.

Cara menangani Inverter mati
Ketika penyelidikan inverter tidak mengeluarkan tegangan meskipun beban sudah dilepas dapat mengindikasikan kerusakan memang pada inverter itu sendiri. Komponen yang sering mati ialah IC CSZ44V yang berfungsi membangkitkan tegangan. IC ini ketika mati sering short antara kaki 1 dengan yang lainya atau ketiga kaki saling berhubungan sehingga kadang menyebabkan fuse input dari ACU putus. Jika IC 55nf06 4 normal semua bisa jadi IC TL494cn yang mati. IC TL ini jika mati ditandai dengan terbakar atau panas berlebih terjadi pada body IC. Penyebab ic tl ini sering mati di sebabkan karena tegangan dari ACU turun naik dan juga di sebabkan oleh komponen transistor pendukung IC.

Cara menangani ketika ketika beban dilepas output inverter tegangan normal
Penyebab tegangan oupt inverter hilang disebabkan oleh salah satu komponen short. Jika terus dibiarkan maka inverter akan ikut short. Oleh sebab itulah pencopotan beban penting dilakukan. Jika sudah terlanjur merembet ke inverter terpaksa kerusakan akan sangat parah. Yang perlu dipahami adalah arus pendek paling sering disebabkan oleh amplifier terutama transistor final. Maka langkah yang perlu ditempuh ialah mengecek seluruh transistor final pada setiap chanel.

Seperti yang saya tangani sekarang ini mempunyai empat channel output amplifier terjadi kerusakan pada salah satu channel sehingga menyebabkan system protek bekerja dan terlanjur menghantam IC inverter TL 494CN. Terpaksa mengganti IC tersebut lalu inverter normal kembali. Pada salah satu chanel amplifier nampak ada komponen berupa resistor 100 Ohm terbakar, transistor driver 2N5551 meledak, transistor Final Tip42 short. Pantas saja proteck. Setelah penggantian komponen tersebut dan saya mencoba menghubungkan ke inverter alahasil tidak protek dan audio mobil normal kembali.

Kesimpulan:
Ketika menemui kerusakan audio mobil mati total pertama yang dilakukan adalah mencopot beban inverter atau bisa dibilang meng cut jalur ke amplifier positive (+) dan negative (-). Setelah melepas beban maka kita bisa melihat penyebab kerusakan. Apakah pada blog inverter atau blog beban / amplifier. Hal ini berlaku pada audio mobil yang protech juga demikian. Jika mati pada blog inverter biasanya short pada bagian IC CSZ44V dengan gejala fuse putus, tapi ketika blog ampli yang mati ditandai dengan protec/menyala sebentar langsung mati.

25 March 2017

7 Tips Merakit Amplifier agar Hasilnya Joss

 

7 tips merakit amplifier - Bagi penggemar audio tentu istilah amplifier tidak asing lagi. Sebagai hobi elektronika meski anda pasti sudah mahir dalam  merakitnya meski terkadang dengan hasil akhir yang kurang memuaskan.
Berikut saya ingin memberi 7 tips merakit amplifier agar hasil audio dari rangkaian anda sangat memuaskaan tanpa cacat atau tanpa ada gangguan audio lainya.

#1. Memilih driver amplifier sesuai kebutuhaan
Saat anda merakit ampli ada baiknya jika yang pertama kali yang anda fikirkan adalah driver power. Driver atau yang sering kita sebut kit amplifier merupakan kunci dari kualitas audio yang di hasilkan. Itulah mengapa anda harus memilih dengan cermat pada saat ingin merakit sebuah ampli. Di sini anda harus sesuaikan driver untuk speaker ukuran berapa inc, jenis audio yang di hasilkan. Misalnya anda ingin karakter low sub maka driver yang cocok jenis safari. Atau karakter mid range, high, maupun fulrange. Sesuaikan, cari artikel mengenai karakter jenis driver yang anda inginkan di google .

Baca juga: Hal yang harus di perhatikan sebelum merakit amplifier

#2.Power suplay
Setelah memilih jenis ampli, sekarang anda menentukan suplay driver. Suplay hendaknya kita sesuaikan dengan jenis driver. Misal driver ocl150 watt, kita ambil daya 10 ampre 32 volt ct. Disitu akan di peroleh daya sekitar 300 watt. Kalau ingin di gunakan secara maksimal maka gunakan driver streo. Eleco yang di gunakan 4× 10000uf / 50 volt biar saat stel maksimal tegangan tetap sabil.

#3. Transistor final
Transistor yang di gunakan sesuai kebutuhan,  misal ingin buat power untuk lapangan maka transistor yang di gunakan adalah sanken asli yang di pralel 10 pasang atau jenis jengkolan yang di gunakan untuk driver ocl 150 watt di paralel 2pasang setiap chanel driver. Hal ini bertujuan agar kerja transistor final kerjanya tidak berat.

#4. Heatsing
Sebagai konduktor panas maka heatsing haruslah memilih yang tebal. Dan bersirip agar menghantar panas transistor. Secara maksimal. Gunakan kipas agar pembuangan panas cepat.

#5. Kabel rakitan
Kabel berfungsi sebagai konduktor arus maka pilihlah kabel yang srabut dan besar agar penghantar arus maksimal. Sebagai input gunakan kabel yang terlindung oleh ground atau yang sering kita sebut kabel het.

#6. Tone control
Jika tone kontrol di paket satu box dengan power ampli hendaknya di jauhkan dari trafo. Hal ini menghindarkan dari radiaasi trafo biasanya menghasilkan hum/dengung ringan.

#7. Casing/box ampli
Casing ampli lebih baik menggunakan yang terbuat dari besi. Karena kalau pakai kayu kita tidak bisa mengground kan secara maksimal. Dan yang terjadi power tidak akan bisa terlindung oleh grund untuk melindungi dari frekwensi liar. Gunakan box yang besar, hindari penumpukan rangkaian. Akan sangat berbahaya jika di paksakan selain itu akan timbul gangguan audio.

Itulah 7 tips merakit amplifier sebagai informasi dari pengalaman pribadi saya jika ada salah mohon bisa di koreksi kembali. Oke segitu saja dari saya semoga menambah wawasan anda mengenai merakit amplifier agar hasil joss. Slamat mencoba!



21 March 2017

Cara Mudah Memperbaiki Speaker Aktive

Speaker aktive merupakan kebutuhan audio yang pasti setiap rumah saat ini memilikinya, Sebagai kebutuhan home audio. Speaker aktive yang sering digunakan maka akan mengalami trobel.  Tetapi jarang digunakan juga akan mengalami kerusakan.Tentu kerusakan akan bergantung pada kualitas produk. Penyebab kerusakan paling sering terjadi pada speaker kelas menengah, yang memang setelah saya servis di beberapa tahun belakangaan ini berkualitas rendah mulai dari komponen yang digunakan, kabel rangkaian, speaker, kontruksi box speaker sering kendor. Bisa diartikan bahwa saat kita membeli seaker aktive harus lebih memilih yang bermerek ternama yang memang berkualitas. Karena pada setiap perangkat yang memang bermerek produsen ternama memang secara segi komponen pun barkualitas meski kadang ada yang trobel dini.




Berikut ini saya ingin shere tentang bagaimana menangani berbagai jenis kerusakan speaker aktive: 

1. Cara memperbaiki speaker aktive mati
Perangkat speker aktive mati disebabkan oleh tidak bekerjanya rangkaian elektronik di dalamnya. Oleh sebab itu maka sebelum menuju ke bagian rangkaian ada baiknya jika mengecek kabel colokan pada terminal jala-jala listrik. Setelah itu baru membuka bagian dalam. Cek tegangan output AC pada trafo jika menggunakan trafo atau yang menggunakan ac matic cek pada tegangan output DC. Jika tidak keluar output, coba periksa tanpa beban tapi sebelum itu pastikan lilita primer menyambung, karena tak jarang lilitan trafo putus. 

Jika tegangan normal setelah tanpa beban coba cek dioda output powersuplay. Setelah itu cek transistor final tip41, 42 biasanya sepasang TR tersebut short jika saat power suplay diberi beban tegangan hilang.
Jika pengecekan tegangan normal output ampli normal, bisa jadi speaker rusak coil putus, kabel penghubung ke speaker putus.

2. Potensio berbunyi kresek-kresek ketika di putar
Hal ini sering terjadi karena potensio sudah rusak karena dimakan karat. Untuk mengatasi hal ini sebenarnya cukup dilumasi tiner dan di putar-putar maka bisa teratasi, namun akan timbul  lagi selang beberapa waktu. Untuk itu lebih baik ganti dengan yang  baru.

3. Suara serak
Ketika speaker aktive diberi input, suara di spiker serak biasanya disebabkan oleh beberapa hal :
• kabel input rusak
• soket dan jack nya input kendor
• transistor driver rusak
• transistor finel jebol
• speaker spoel terbakar
Suara serak yaang sering terjadi adalah di sebabkan oleh transistor final misalnya TIP41, TIP42  jebol, dan akan merambat ke bagian driver yaitu tr a733 dan c945. Jika menggunakan resistor kapur pada bagian emitor transistor cek juga ,karena R ini bisa sebagai fuse jika transistor final jebol.

4. Hanya bersuara dengung
Speaker aktive ketika dinyalakan hanya bersuara dengung diberi input tidak ada suara tetap dengung maka jangan terus dipaksakan karena ini short pada bagian power amplifier.

5. Suara hilang ketika digeber
Ini sering terjadi pada speaker yang menggunakan ic tunggal. Karena kerja pada ic sangat terbatas atau pendingin yang kurang lebar sehingga kerjanya sangat panas. Pada akhirnya IC jebol.

6. Speaker kadang mati kadang hidup
Penyebab yang sering terjadi ialah solderan yang retak pada rangkaian. Keretakan solderan terjadi pada transistor final bahkan sampai mengelupas jalur FCB nya karena di sebabkan oleh getaran speaker. Kabel rangkaian putus.

Dari serangkaian permasalahan di atas bisa saya pastikan bahwa kerusakan yang paling terjadi ialah shortnya transistor final yang menggunakan TIP42,TIP42  amplifiey yang digunakan jenis OCL 150 , menggunakan TR driver c945 dan a733 dengan gejala suara serak atau hanya berbunyi dengung tanpa ada respon.

*sedikit saran biar transistor final awet gunakan transiator yang lebih kuat.misalnya diganti dengan yang lebih besar. Seperti TIP3055 TIP2955. Transistor driver di ganti dengan BD139, BD140. Heatsing ganti dengan yang lebih besar sehingga membuang panas dengan maksimal.

Itulah sedikit penglaman saya cara memperbaiki speaker aktive semoga bermanfaat !


18 March 2017

Cara Menentukan Kaki B,C,E Transistor Jengkol 2N3055 dan MJ2955


Salam jumpa lagi !, kali ini saya ingin shere cara menentukan kaki transistor jengkol 2N3055 dan pasanganya yaitu MJE2955. Perlu kita ketahui bahwa sebuah transistor mempunyai 3 kaki yaitu,  Basis, Colector, dan Emitors. Transistor mempunyai dua jenis yaitu NPN dan PNP. Transitor jengkol 2n3055 adalah NPN,  di rangkaian amplifier kaki Colektor dihubungkan dengan positive. Sedangkan transistor mje2955 adalah pnp jika di rangkaian amplifier kaki colector dihubungkan ke negative bukan ground.

2N3055 dan MJE2955 merupakan transistor yang digunakan sebagai penguat akhir pada rangkaian power audio. Bentuknya menyerupai jengkol putih mengkilap dan sering menempel pada heatsing/pendingin. Bila orang yang belum tahu kaki transistor terlihat hanya ada dua kaki, tapi sebenarnya terdapat 3 kaki. Kaki yang satunya adalah body dari transistor itu sendiri.

Menentukan Kaki B,C,E Transistor Jengkol 2N3055 dan MJE2955

Nah sebagai orang awam yang belum tahu seluk beluk transistor jengkol maka untuk lebih mudahnya saya beri patokan yang mana basis, colector dan emitor. Kaki Basis pada transistor jengkol terletak pada bagian bawah berdampingan dengan emitor. Kaki colector adalah body transistor itu sendiri. Kaki emitor berdampingan dengan basis yaitu di bawah.
Untuk lebih jelasnya bisa lihat gambar di bawah ini


Jika anda mempunyai AVO meter akan lebih mudah dan pasti untuk lebih memahami kaki transistor. Berikut cara menggunakan AVO meter untuk menentukan kaki basis, colector dan emitor pada jengkolan menggunakan tester analog:

1. Arahkan fungsi di ohm meter 1× .
2. Tempelkan probe merah pada salah satu kaki bagian bawah
3. Brobe hitam pada bagian body.
4. Jika jarum bergerak ke kanan maka kaki yang ditempel probe merah adalah kaki Basis.
5. Secara otomatis setelah ketemu kaki basis maka,kaki colektor( body tr) ,dan emitor berdampingan dengan basis, .
Jika probe merah sebagai basis berarti  transiator ini jenis PNP. Jika probe hitam sebagai basis jenis NPN.

Anda yang masih ragu mengenai letak kaki transistor jengkol berhati-hatilah sebelum menyalakan rangkaian, karena dapat berakibat transistor mati, jika pemasangan pada rangkaian terbalik, maka telitilah sebelum menyalakan.

Jika suatu saat anda ingin mengganti dengan yang lebih baik kualitasnya misal jenis jengkol MJ15004 dan MJ15003 posisi kakinya masih sama tinggal bagaimana anda memahami jenis sepasang transistor tersebut.
Kaki pada transistor jengkol sebenarnya sama dengan kaki transistor yang lainya.  hanya saja, pada posisi kaki transistornya dan bentuk body. Transistor plastic kaki basis,colector,emitor nya bejejer tiga kaki tapi tanpa melibatkan body sebagai konduktor.

Begitulah cara mudah mengetahui kaki transistor 2N3055 dan MJE2955 yang dapat saya sampaikan. Mudah-mudahan dapat dipahami bahasa tutur kata saya yang mungkin tidak sempurna. Slamat mencoba!