09 October 2015

Melihat dari dekat Pembuatan Motherboard Komputer

Melihat dari dekat Pembuatan Motherboard Komputer - Sebagai orang awam pasti kita merasa heran bagaimana cara merakit atau membuat Motherboard Komputer yang mana komponennya sangat kecil. Nah Bagi Para Teknisi yang ingin mwelihat Proses pembuatan dan perakita Motherboard Komputer berikut disimak foto-fotonya :

Melihat dari dekat  Pembuatan Motherboard Komputer


















Melihat dari dekat  Pembuatan Motherboard Komputer








Melihat dari dekat  Pembuatan Motherboard Komputer















Melihat dari dekat  Pembuatan Motherboard Komputer



































 MB






Sumber:http://www.pcstats.com/articleview.cfm?articleid=1722

03 September 2015

Tips kerusakan-kerusakan TV yang menggunakan TA8690

Tips kerusakan-kerusakan TV yang menggunakan TA8690
Tips kerusakan-kerusakan TV yang menggunakan TA8690
 
001 Raster gelap :

  • Tidak ada tegangan sekitar 4v pada pin-54 (OSD brit)
  • Tidak ada pulsa FBP dari flyback ke pin-21. Lacak dari flyback pin-AFC
  • Pin-15 tegangan drops atau short ke ground (clamp filter)
  • Kerusakan pada jalur sinyal luminance dari pin-19 (tegangan sekitar 5v) ke pcb CRT soket.

002 Mati horisontal protek
      Cek teganagn pada Pin-20 - tegangan normal 0v


003 Gambar seperti film negatip.
  • Jika level color minim gambar atau noise hilang.
  • Jalur sinyal luminance ke pin-31 putus. Paling sering disebabkan kerusakan Y-delay
004 Auto-search tidak nyantol (gambar normal)
  • Adjustmen coil AFT. Tanpa terima siaran – coil di-adjust agar tegangan pada pin-48 (AFT-out) sekitar 3.5v.
  • Tidak ada tegangan kemungkinan disebabkan coil rusak.
  • Baca tips ak
005 Gambar tidak sinkron.
  • Jalur sinyal sinkronisasi ke pin-46 (Sync in) putus.
  • Kerusakan IC switch TV/AV (misal LA7222).
  • Keramik resonator pada pin-24 rusak.
  • Kerusakan part pada pin-23 .

006 Tidak ada warna.
  • Tidak ada tegangan sekitar 4 pada pin-40 (color kontrol) dari mikrokontrol. Kerusakan part pada pin-42 (color killer).
  • Kerusakan part pada pin-11 (APC filter).
  • Kerusakan part x-tal warna atau kapasitor seri dgn x-tal.
007 Suara kemresek (noise).
       Kerusakan part pada pin-4 atau salah adjustment kalau ada coil (sound detektor).



008 Tidak ada suara.
  • Tidak ada tegangan pada pin-50 (vol kontrol) dari mikrokontrol.
  • Dapat disebabkan karena mikrokontrol pada posisi muting.
  • Jalur sinyal suara : Dari pin-43 keluar ke bagian penguat IF suara 5.5Mhz >>> masuk ke pin-4 (sound detektor) >>> keluar dari pin-3  ke switch TV/AV >>> masuk ke pin-1 (vol kontrol) >>> keluar dari pin-53  ke IC Audio amplifier.
009 Jalur sinyal gambar
Keluar dari pin-43 ke switch TV/AV >>> masuk ke pin-31 setelah melalui Y-delay (sinyal luminance)
                                                         >>> masuk ke pin-35 (sinyal warna)
                                                         >>> masik ke pin-36 (sinyal sinkronisasi)



010 Gambar rolling
       Kerusakan part pada pin-29 (vertikal separator filter)


011 Gambar kadang roboh
  • Kerusakan keramik filter 32fH (500Khz)
  • Kerusakan part pada pin-23 (AFC filter)
012 Gambar wash out (layar menjadi putih)
       Pin-15 (dc clamp) tegangan over. Ada kapasitor ke Vcc yang bocor.

Sumber : http://marsonotv.blogspot.co.id/2010/07/tips-kerusakan-ta8690.html

01 September 2015

Mengenali parameter diode recovery time

 
Mengenali parameter diode recovery time
Mengenali parameter diode recovery time  -  Bagi calon teknisi yang lagi belajar dan belum berpengalaman, umumnya mereka mengenali hanya 2 macam parameter sebuah diode, yaitu :
  • Tegangan kerja maksimum (saat mendapat tegangan bias mundur – atau saat tidak menghantar – atau saat “off”)
  • Arus kerja maksimum (saat mendapat tegangan bias maju – atau saat menghantar – atau saat “on”)
Pengalaman serupa juga kami alami beberapa puluh tahun yang lalu ketika SMPS baru kali pertama diperkenalkan pada pesawat televisi. Ketika ada diode tegangan B+ yang rusak.  Dan kemudian kami ganti dengan diode dari luaran (maksud kami dari diode yang dijual ditoko, bukan dari service resmi) ternyata diode panas dan sebentar saja rusak. Kami berpikir bahwa diode pengganti tegangan atau arusnya kurang besar. Kemudian setelah diganti dengan yang lebih besar, ternyata hasilnya tetap sama saja rusak. Achirnya kami order diode dengan nomor part yang sama, dan ketika part datang dan dipasang hasilnya langsung beres.

Lalu mengapa diode yang dibeli dipasaran tersebut panas dan rusak?
Sebenarnya masih banyak lagi parameter lain yang dimiliki sebuah diode. Salah satunya lagi yang perlu dipahami eleh teknisi adalah yang dinamakan “diode recovery time”.


Diode umum yang digunakan untuk penyearah pada sirkit power suply 50Hz, saat mendapat tegangan bias maju diode akan menghantar (“on”). Kemudian jika tegangan bias berubah terbalik maka diode berubah menjadi tidak menghantar (“off”). Jika diode tersebut kemudian dipasang pada tegangan ac dengan frekwensi tinggi. Maka saat diberi tegangan bias maju diode akan menghantar (“on”) seperti biasa. Tetapi saat tegangan bias berubah terbalik, ternyata diode tidak langsung mampu berubah menjadi “off” secara cepat. Ada kelambatan waktu sebentar untuk “off” sehingga ketika tegangan bias berbalik “off” masih ada sedikit arus bocor balik. Jika frekwensi ac makin diperbesar ternyata arus bocor balik makin besar pula. Arus balik bocor inilah yang menyebabkan diode menjadi panas. 


Diode recovery time adalah merupakan parameter sebuah diode yang menunjukkan” waktu” yang diperlukan untuk berubah dari posisi “on” ke posisi “off”. Makin kecil nilai recovery time makin bagus digunakan pada frekwensi tinggi.


Berdasarkan parameter diode recovery time, maka jenis diode digolongkan menjadi :

  • Diode umum, untuk penyearah tegangan AC
  • Diode Fast Recovery, digunakan pada sirkit flyback dan SMPS dengan frekwensi sekitar 35 Khz
  • Diode Super Fast recovery, digunakan pada sirkit SMPS dengan frekwensi sekitar 70 hingga 80 Khz.

Tips mencari persamaan diode

Kalau kita tidak bisa mendapatkan diode dengan nomor part yang sama, maka kami biasanya akan ganti dengan nomor part lain. Diode akan kami ganti dengan diode yang digunakan pada lokasi yang sama. Misalnya diode B+ pada televisi model-A rusak, maka akan kami ganti dengan diode B+ yang digunakan oleh televisi B atau C.

Sumber : http://marsonotv.blogspot.com/2010/06/memahami-parameter-diode-recovery-time.html